Ruam popok merupakan kondisi dimana kulit mengalami iritasi yang sering dijumpai pada bayi. Kondisi ini tergolong wajar dan bisa diatasi sehingga orangtua sebaiknya tak perlu terlalu takut. Penggunaan popok sekali pakai memang seringkali bisa mengiritasi pantat lembut bayi. Itulah mengapa penting bagi orangtua untuk membeli produk popok berkualitas, contohnya dengan berbelanja lewat program promo Merries.
Table of Contents
- Penyebab Ruam Popok
- Popok Lama Tidak Diganti
- Pantat Bayi Tidak Dikeringkan
- Tidak Cocok dengan Produk
- Tidak Dioleskan Pelembab
- Infeksi Bakteri dan Jamur
Penyebab Ruam Popok
Kondisi iritasi pada pantat bayi akibat penggunaan popok sekali pakai bisa dicegah. Pencegahannya tentu dilakukan jika orangtua tahu apa penyebab dari ruam popok itu sendiri. Berikut adalah 5 penyebab utama munculnya ruam pada pantat si kecil.
1. Popok Lama Tidak Diganti
Penyebab utama munculnya ruam pada pantat bayi adalah karena pemakaian popok yang terlalu lama dan tidak diganti. Akibatnya, pantat bayi berkontak terlalu lama dengan feses maupun urine. Akibatnya area pantat akan terasa lebih lemab dan pada akhirnya akan iritasi jika tidak diatasi. Standarnya popok sekali pakai diganti maksimal setiap 4 jam.
2. Pantat Bayi Tidak Dikeringkan
Orangtua wajib mengeringkan pantat bayi sampai benar-benar kering sempurna sebelum pemakaian popok. Seringkali setelah dibasuh atau mandi, pantat belum kering sempurna dan popok sudah langsung dipakaikan. Hal ini menyebabkan pantat jadi lembab dan memicu terjadinya iritasi atau ruam.
3. Tidak Cocok dengan Produk
Ruam pada pantat bayi juga bisa terjadi akibat produk yang dipakai tidak cocok dengan kulit si kecil. Orangtua memang harus selektif memilih produk popok yang tepat dan cocok dengan kulit lembut bayi.
Beberapa produk popok sekali pakai punya kualitas yang bagus dan layak untuk dicoba, salah satunya Merries. Ditambah ada program promo Merries yang bisa membantu Anda semakin hemat.
4. Tidak Dioleskan Pelembab
Kulit yang kering sangat rentan mengalami iritasi. Sebaiknya oleskan pelembab pada bagian pantat bayi untuk menghindari ruam popok. Lupa mengoleskan pelembab juga bisa menjadi penyebab munculnya iritasi di bagian pantat. Gunakan produk pelembab khusus bayi yang bisa mencegah dan mengatasi ruam pada pantat akibat pemakaian popok.
5. Infeksi Bakteri dan Jamur
Ruam di bagian pantat bayi juga bisa terjadi akibat adanya infeksi bakteri dan jamur. Popok sekali pakai yang berkontak dengan pantat bayi tentu mengandung banyak bakteri. Kondisi lembab juga akan mempermudah tumbuhnya jamur. Orangtua wajib menjaga kebersihan pantat bayi sebaik mungkin. Bersihkan feses maupun urine secara sempurna untuk menghindari terjadinya iritasi.
Itulah 5 penyebab utama yang paling sering memicu ruam popok pada bayi. Sebagai orangtua, cari tahu lebih banyak lagi mengenai cara terbaik merawat si kecil. Ada beragam topik artikel parenting yang bisa membimbing Anda untuk paham lebih luas lagi. Jangan sampai salah langkah dalam merawat dan menjaga bayi tercinta.